Kukar Miliki Ratusan Koperasi

Plt. Kabid Kelembagaan dan Pengawasan Koperasi Diskop UKM Kukar, Muhammad Padhi. (Humas Diskop UKM Kukar)

TENGGARONG – Plt Kepala Bidang Kelembagaan dan Pengawasan Koperasi Diskop-UKM Kukar Muhammad Padhi mengungkapkan tahun ini terdapat penambahan 7 koperasi baru.

Dengan begitu, saat ini Kukar memiliki 661 koperasi. Angka tersebut sedikit bertambah jika dilihat dari total koperasi pada 31 Desember 2022, yang hanya 654 koperasi.

Dari 661 koperasi di Kukar, sebanyak 112 koperasi tidak aktif. Sedangkan koperasi yang aktif sebanyak 549 koperasi.

“Jadi, 112 ini menunggu surat keputusan Kementerian Koperasi untuk pembubaran,” terang Padhi, Rabu (18/10/2023).

Kemudian pada Juni 2023, hanya ada 76 koperasi yang melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT).

RAT ini, kata dia, sesuai dengan ketentuan Permenkop dan AD/ART koperasi bahwa koperasi wajib melaksanakan minimal satu kali RAT dalam setahun.

Dalam RAT, pengurus dan pengawas koperasi menyampaikan laporan pertanggungjawaban koperasi kepada anggota koperasi.

“Sampai saat ini belum ada 100 koperasi yang melaksanakan RAT,” terangnya.

Dalam tiga tahun terakhir, sambung Padhi, pandemi Covid-19 sangat berdampak terhadap koperasi di Kukar.

Namun saat pandemi, koperasi yang melaksanakan RAT mencapai 115 koperasi. Lalu tahun setelahnya, masih bisa terdapat 89 koperasi yang mengadakan RAT. Setelah pandemi, tren pelaksanaan RAT tergolong negatif bahkan semakin menurun.

“Kita belum sampai 100 koperasi yang menggelar RAT. Ini berbanding terbalik. Mestinya pada saat endemi ini, mestinya RAT-nya naik,” imbuhnya.

Menurut dia, RAT bertujuan untuk melihat efektivitas dan kinerja pengurus dan pengawas koperasi.

“Kinerja pengurus, pengawas, dan anggota koperasi itu dilihat dari terlaksananya RAT,” pungkasnya. (adv/mt)