Desa Muara Enggelam Nikmati Listrik 24 Jam Berkat Inovasi PLTS Komunal

plts-desa-muara-enggelam
plts-desa-muara-enggelam

Desa Muara Enggelam, yang terletak di Kecamatan Muara Wis, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), dulunya dikenal sebagai salah satu desa tertinggal dengan masalah besar terkait pasokan listrik. Sebelum tahun 2015, sebagian besar rumah di desa ini hanya menikmati aliran listrik dari mesin pembangkit berbahan bakar solar dengan durasi terbatas, yakni dari pukul 18.00 hingga 24.00 WIB. Kondisi ini tidak hanya menyulitkan kehidupan sehari-hari warga, tetapi juga berdampak pada biaya yang tinggi dan ketidaknyamanan.

Namun, pada tahun 2015, kondisi tersebut mulai berubah berkat inisiatif dari Ramsyah, yang saat itu menjabat sebagai Direktur BUMDes Bersinar Desaku. Melihat kesulitan yang dialami warganya, Ramsyah bersama masyarakat Desa Muara Enggelam menggagas pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Komunal. Inovasi tersebut diberi nama Kelola Listrik Komunal Muara Enggelam atau Klik ME, yang bertujuan untuk menyediakan akses listrik yang lebih stabil dan terjangkau bagi masyarakat.

Proses pembangunan PLTS Komunal ini melibatkan koordinasi intens dengan berbagai pihak, termasuk pihak kecamatan, Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Kukar, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar, serta Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) Republik Indonesia. Usulan tersebut mendapat sambutan positif, dan pada tahun 2013, tim dari pemerintah pusat melakukan survei di Desa Muara Enggelam. Pada tahun 2014, PLTS dengan kapasitas 30 KWP (kilowatt peak) berhasil dibangun dan mulai mengalirkan listrik ke sebagian rumah warga.

Seiring berjalannya waktu, program Klik ME mendapat dukungan yang semakin besar, yang tercermin dalam penambahan dua unit PLTS dengan kapasitas masing-masing 41 KWP. Dengan total kapasitas lebih dari 100 KWP, lebih dari 400 rumah yang dihuni oleh sekitar 1.200 jiwa kini menikmati pasokan listrik 24 jam setiap harinya. Setiap panel PLTS dapat mengalirkan listrik untuk sekitar 160 rumah, yang memperlihatkan dampak positif program ini terhadap kualitas hidup masyarakat.

Program Klik ME yang inovatif ini akhirnya diakui oleh pemerintah pusat. Pada tahun 2020, program ini masuk dalam Top 99 Inovasi Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB). Tidak hanya itu, pada tahun 2022, program ini dinobatkan sebagai Inovasi dan Inovator Terbaik oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Kepala DPMD Kukar, Arianto, menekankan bahwa perjuangan panjang yang membuahkan hasil ini tidak hanya memberikan manfaat langsung dalam bentuk pasokan listrik 24 jam, tetapi juga mendorong perbaikan perekonomian warga. Dengan adanya PLTS, partisipasi masyarakat dalam merawat fasilitas energi terbarukan ini juga meningkat. Selain itu, Pendapatan Asli Desa (PADes) turut mengalami kenaikan, serta menciptakan program “Dedikasi Pemkab Kukar Terang Kampungku” yang semakin memperkuat pembangunan desa.

Kesuksesan Klik ME tidak hanya dirasakan di Desa Muara Enggelam, tetapi juga menjadi contoh bagi desa-desa lain. Beberapa desa, termasuk yang berada di Kecamatan Muara Wis dan Kecamatan Anggana, telah mengikuti jejak Muara Enggelam dengan membangun PLTS serupa, yang semakin menggerakkan pembangunan desa di Kabupaten Kukar.

 

Sumber : ESENSIAL NEWS