Berhasil Buka Usaha Pangkas Rambut Berkat Terima Banyak Support

TENGGARONG – Pemilik Pangkas Rambut Gasik Pay It Forwar Muhammad Haidir mengaku berhasil membuka usaha pangkas rambut lantaran mendapatkan banyak dukungan dari orang-orang terdekatnya.

Kata dia, sebelumnya kerap mencukur rambut keluarga serta teman-temannya tanpa pernah meminta bayaran.

Karena banyak yang suka dengan hasil cukurannya, ia didorong untuk membuka usaha pangkas rambut sendiri agar bisa menjadi tambahan penghasil baginya.

“Alhamdulillah banyak support terutama dari keluarga, dari pasangan. Terus dari masyarakat setempat alhamdulillah banyak yang mempercayai,” ucapnya, Selasa (5/2/2024).

Dia mengaku, berhasil membuka jasa pangkas rambut ini juga berkat kolaborasi dengan temannya bernama Chaidir Ilham Halim yang memfasilitasi berupa bangunan.

Haidir mengatakan, temannya tersebut memberikan kepercayaan penuh kepadanya untuk mengatur bangunan itu agar bisa dijadikan tempat usaha pangkas rambut.

“Teman saya itu baik betul. Jadi kami berbagi hasil karena teman ini sudah memberikan peluang untuk saya untuk usaha di sini,” kata dia.

Ia mengungkapkan, pangkas rambutnya ini selalu ramai pelanggan walaupun baru 2 bulan berjalan.

Dia menyebut, cukup kewalahan karena masih sendirian melayani banyaknya pelanggan yang datang.

“Saya itu mau cari teman juga sih yang mau gabung bantu cukur. Ada yang sudah bisa cukur, tapi belum berani karena belum mengenal tentang kepala rambut orang. Terus style-style itu belum mengerti. Sudah saya tawarin cuman belum berani sida,” sebut Haidir.

Dia berharap, melalui bisnisnya ini bisa membuka lapangan pekerjaan bagi pemuda-pemuda di desanya yang memiliki keahlian mencukur rambut, tetapi tidak memiliki modal membuka sendiri.

“Terus saya mau buka cabang di bawah (pemukiman ramai penduduk di Muara Kaman Ulu). Karena banyak orang yang menyarankan untuk buka juga di bawah. Targetnya setahun setengah lah bisa buka cabang,” pungkasnya. (adv/mt)

Muhammad Haidir Buka Usaha Pangkas Rambut

TENGGARONG – Seorang pelaku usaha asal Kecamatan Muara Kaman Muhammad Haidir membuka bisnis pangkas rambut.

Dia baru memulai usaha tersebut pada 20 Januari 2024 dengan nama Gasik Pay It Forward.

“Baru sekitar 2 bulan, alhamdulillah berjalan lancar,” ucapnya, Selasa (5/3/2024).

Ia mengungkapkan ide bisnis tersebut dari kebiasaan mencukur brewoknya serta ketertarikannya dengan gaya rambut pria.

“Dari situ mulai cari tahu belajar tentang style rambut laki-laki dengan brewok,” ujar dia.

Haidir mengungkapkan, keahlian cukur rambut ini telah dipelajarinya sejak tahun 2019 dengan temannya bernama Viki Makli dan Ahmad Husein.

Kala itu yang menjadi percobaan awalnya untuk mencukur rambut ialah kepada adik kandungnya yang hasilnya cukup bagus.

Setelah percobaan awal itu berhasil, kata dia, ternyata banyak keluarga serta teman-temannya yang tertarik minta dicukurkan rambutnya.

“Saya awalnya ragu, tapi karena mereka memberi kepercayaan, ya sudah saya cukurkan. Alhamdulillah hasilnya memuaskan. Tidak juga bagus, tapi memuaskan,” tutur dia.

Dia membuka harga jasa cukurnya mulai dari Rp 20 ribu untuk dewasa dan Rp 15 ribu untuk anak-anak.

Akan tetapi, ia juga kerap mencukur secara gratis kepada anak-anak yang datang kepadanya.

“Kadang juga kalau keluarga itu kadang mau bayar nggak saya kasih bayar karena keluarga kan. Karena saya buka tempat cukur ini bukan hanya untuk mencari uang atau materi, tapi saya bisa berbagi untuk kepada warga setempat,” sebut Haidir.

Ia menyebut, trend bisnis pangkas rambut ini cukup menjanjikan dari segi nilai ekonomis.

Pasalnya, dari kalangan muda sampai tua tentu membutuhkan tukang cukur untuk memperbaiki penampilan rambutnya.

Oleh karenanya, dia ingin pelanggan bisa merasakan kualitas setelah mecukur rambut di tempatnya.

“Jadi lain cukur rambut biasa maha, tapi bisa memberi kepuasan kepada yang mau cukur gitu,” pungkasnya. (adv/mt)